Monday, April 6, 2015

Mau Beli Spare Part Pulsar Copotan/ Mutilasi? Perhatikan Hal-hal Berikut Ini.



Selamat Siang..
Rendahnya harga jual Bajaj Pulsar second edisi lama (Old Pulsar) yang disertai dengan langkanya part membuat tren mutilasi unit menjadi meningkat dan tak terbendung. Yap mutilasi memang merupakan cara cepat mendapatkan part slow moving yang kita butuhkan, selain itu rupiah yang didapat dari cara mutilasi ini biasanya lebih banyak apabila dibandingkan dengan menjual satu unit utuh.. istilah kata lebih untung lah.. makanya penjaja/ seller part mutilasi ini kian hari semakin menjamur..



Tapi tentunya membeli barang copotan bukan tanpa resiko brosist.. Mungkin juga ada kasus barang yang datang tidak sesuai dengan ekspektasi/ harapan kita karena memang partnya kan second.. Nah untuk meminimalisir resiko tersebut brosist bisa pakai trik dibawah ini..

1. Cek harga part baru sebelum membeli
Seringkali harga part copotan mempunyai selisih harga yang relatif sedikit dengan part baru atau bisa jadi lebih mahal karena ketidaktahuan harga part oleh seller atau memang sellernya niat untung gede supaya bisa cepet naik haji wkwkw. Makanya jangan mentang-mentang butuh terus buyer acuh dan gak cek harga barunya. Setidaknya menjaga kita supaya gak rugi beli part second seharga part baru. hehe

2. Cek seller
Bukan sekali dua kali terjadi penipuan, karena memang transaksinya populer dengan cara online, makanya utamakan seller yang memang udah jelas reputasinya..

3. Utamakan COD
Sering juga part second yang kita terima gak sesuai dengan gambar/ spek yang terlampir sebelumnya. Makanya nyambung dari point nomer 2 utamakan COD brosist. Kasusnya temen FYS sempet beli part "set" eh pas dateng gak lengkap. Amsiong kan? selain itu dengan cara COD kita bisa tahu kondisi part second yang ingin kita beli apakah masih diatas 70%. kalo dibawah 70% mendingan gak usah deh, atau kalo partnya berhubungan dengan kelistrikan atau part yang kondisinya gak kasat mata bisa ditanyain itu copotan/ unit yang dicopot partnya udah berapa lama usianya, soalnya umur bisa jadi indikator kondisinya masih berapa persen..

4. Pastikan unit yang dimutilasi bukan hasil kriminal
Takutnya brosist disangka penadah lagi kalo sampai kelacak polisi... dibui deh

Ya itu aja sih paling yang harus dicermati. Semoga membantu

Monggo dikomentari..

No comments:

Post a Comment